Arsip untuk April 30th, 2010

Keadilan dari Sudut Pandang Islam

Keadilan yang berasal dari kata ‘adala’ yang di dalam Al Qur’an ialah menggambarkan sebuah keadaan yang lurus, tidak melenceng dari ajaran agama Islam. kata ‘adala’ bermakna sebuah penegakkan hukum yang benar. Penegakkan hukum yang tidak berat sebelah, tidak memihak siapapun, dan tidak memandang bulu. Artinya, siapa bersalah maka ia wajib menerima ganjaran atau hukumannya sesuai dengan ketetapan hukum yang berlaku.

Keadilan juga memiliki arti seimbang. Di dalam islam adil merupakan sebuah prinsip untuk menegakkan Agama. Keadilan dalam Agama Islam sangat bereratan kaitannya dengan Hukum Islam. Hukum Islam merupakan sebuah ketetapan atau sistem Ilahi yang dibuat agar hamba-hamba-Nya melakukan apa-apa yang diperintahkan-Nya.
Seperti firman-Nya :
“Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi orangorang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Surat al- Maidah: 8).

Ayat di atas adalah gambaran bagaimana Allah menyuruh hamba-Nya untuk berbuat adil kepada sesama. Karena dengan adil, maka kita telah bertakwa kepada Allah. dan jika tidak, maka hukum Allah lah yang akan mendatangi kita. Allah itu Maha Adil. Dia telah menciptakan sebuah sistem hukum di mana jika hamba-Nya berbuat salah, maka hukum-Nya harus ditegakkan secara adil dan sesuai ketentuan-ketentuan yang ada.

Allah telah berfirman :

“ Dan Allah telah meninggikan langit-langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan) suapaya kamu jangan melampaui batas neraca itu. Dan tegakkanlah timbangan itu dengan dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu” (surah Ar Rahman/55:7-9).

Dari ayat di atas, jelaslah bagi kita bahwa sesungguhnya keadilan adalah sesuatu hal yang mutlak dan harus kita kerjakan dengan sebenar-benarnya. Apapun yang kita lakukan, haruslah kita tahu bahwa Allah tidak tidur. Dia selalu mengawasi kita, dimanapun dan kapanpun. Kita pun harus menyadari, bahwa sesungguhnya perbuatan sekecil apapun itu, di akhirat kelak akan dimintai pertanggung jawabannya di hadapan Allah. Dan Allah tidak segan-segan melakukan hisab tentang semua amal kita. Jika kita melakukan kebaikan biarpun itu sekecil debu. Maka Allah sungguh Maha Adil, Dia akan membalasnya dengan kebaikan pula. Begitupun sebaliknya, jika kita melakukan perbuatan dosa sekecil debu sekalipun. Ingatlah, Allah pun akan membalasnya dengan keburukkan.

Untuk itu, keadilan bukanlah sesuatu yang sangat sederhana yang bisa kita palingkan. Keadailan merupakan prinsip untuk menegakkan Agama Allah. Tanpa keadilan, mustahil Agam Islam akan menjadi Agama yang kokoh.
Semoga kita selalu diberikan perlindungan. Dan semoga kita selalu berada di jalan yang lurus, yaitu jalan yang diridhoi Allah. Amin yaa rabbal ‘alamin.

Tinggalkan komentar